Cara merawat ayam bangkok aduan yang paruhnya patah

Hal yang sering terjadi pada ayam bangkok aduan setelah bertarung diarena adalah ayam bangkok tersebut terkena pukulan di bagian kepalanya yang sering kali dapat  mematahkan paruh sang ayam. ayam bangkok aduan yang terkena pukulan dari lawannya mengenai paruh biasanya terlihat memprihatinkan karena efeknya akan berdampak terhadap pola makan dan minum yang menjadi berkurang dimana hal tersebut bisa menyebabkan penyakit pada ayam. 

 

Ayam bangkok aduan memang memiliki karakter pejuang yang tangguh karena akan terus melawan hingga titik darah penghabisan, dan bisa juga sampai mati. dan tidak heran bila ayam bangkok aduan unggul yang sedang bertarung dapat mengakibatkan hal yang fatal pada lawannya karena lawannya akan lari kesakitan, dan hal semacam ini mungkin bisa tidak disadari oleh botoh. kekalahan dan kemenangan sudah menjadi adat mufakat sebuah pertandingan.

untuk mengobati paruh yang patah diperlukan penanganan yang baik dan teratur, sebab kalau tidak segera dilakukan penanganan secara cepat maka sang ayam akan terus mengalami kesakitan dan tak jarang dapat mengakibatkan kematian.

Penanganan pertama yang dapat dilakukan adalah dengan cara mengusap dengan air hangat pada bagian paruh yang patah tadi kemudian diberikan obat anti inflamasi baik trombophop atau lainnya. selain itu, mengusap paruh yang patah sesering mungkin dengan air hangat kemudian diolesi kunir atau kapur sirih pada pagi dan sore hari sangat dianjurkan karena dapat menghilangkan bakteri yang ada atau tidak terkena infeksi akibat luka yang membuka. pemberian obat pun jangan diberikan setiap hari, melainkan cukup 2 hari 1 kali saja sudah baik.

Pemberian pakan yang mudah dicerna dan tidak keras dalam masa penyembuhan setelah bertarung di arena adalah cara terbaik agar dapat segera pulih dari kondisi kritis. tidak usah menggunakan benda tajam seperti pisau dan lainnya untuk menglupas paruh yang robek atau somplak tersebut karena ayam pada saat masa pemulihan paruh tersebut akan bergeser dan akan rapat serta mempertebal sendiri. boleh saja menglupas tetapi dalam kondisi darurat karena faktor tertentu. dalam masa pemulihan biasanya memerlukan waktu yang cukup lama tergantung perawatan yang dilakukan, dan biasanya dengan perawatan yang teratur memerlukan waktu 1 sampai 2 bulan.